Haiiii semua.... Entah kenapa di awal maret ini daku niat sekali meng-update blog... So let’s review something... Hummm... Entah kenapa kepingin ngebahas novel Super-popular-mendekati-Harpot yang udah aku baca...^^
The Great Series of TWILIGHT!!!
Jadi begini ya, demi menyukseskan review ini, aku telah men”curi” data hasil wawancara mahasiswa DKV Universitas Kristen Petra untuk tugas Teknik Presentasi... Kyahahahahahaha...
Mari baca hasil curianku inih...
Yohana: Selamat pagi pemirsa, jumpa lagi bersama saya, Yohana Halim, dalam acara BUKU KITA, sebuah acara yang tiap bulan akan membahas secara tuntas mengenai buku-buku yang mendidik mengandung unsur sastra yang baik, dan unsur moral yang berguna bagi kita semua.
Buku yang akan kita bahas secara lengkap untuk bulan ini adalah buku yang dibuat oleh Stephenie Meyer, TWILIGHT. Sebelum kita lebih jauh membahas mengenai buku ini, mari kita ketahui terlebih dahulu hal-hal menarik dari si pengarang.
Stephenie Meyer lahir pada 24 desember 1973, Beliau merupakan pengarang dari Best-selling novel, Twilight yang telah dikenal di dunia dan telah dibuat filmnya. Stephenie Meyer juga merupakan pengarang dari buku sains-fiksi khusus dewasa berjudul THE HOST. Stephenie Meyer lahir di Hartford, Connecticut, dan tumbuh dewasa di Phoenix, Arizona. Meyer memiliki 5 orang saudara bernama Seth, Emily, Jacob, Paul, dan Heidi. Meyer menganut agama Mormon, dan menikah dengan Poncho yang beragama Kristen pada tahun 1994. Mereka dikaruniai 3 orang anak yang bernama abe, Seth, dan Eli.
Nah, sekarang kita bahas mengenai asal mula Stephenie Meyer berinisiatif membuat cerita tentang Twilight. Meyer berkata bahwa ide membuat Twilight muncul saat ia bermimpi pada 2 Juni 2003. Mimpinya aalah tentang seorang gadis manusia yang dicintai seorang vampir, hanya saja vampir tersebut juga sangat haus akan darahnya. Hanya dalam waktu 3 bulan, Meyer telah merubah mimpinya menjadi sebuah novel yang lengkap. Akhirnya buku tersebut diluncurkan pada 2005.
Stephenie Meyer telah membuat beberapa sekuel. Setelah Twilight, Meyer membuat sekuelnya New Moon yang diluncurkan di tahun 2006, kemudian dilanjutkan dengan Eclipse pada 2007, dan terakhir Breaking Dawn di tahun 2008. Setelah ini Stephenie Meyer akan membuat novel terakhir sebagai pelengkap seri Twilight yang berjudul Midnight Sun. Meyer mengatakan, bahwa Twilight, New Moon, Eclipse, dan Breaking Dawn merupakan cerita yang dituturkan melalui pandangan Bella Swan, si gadis manusia. Sedangkan Midnight Sun adalah cerita yang dilihat dari cara berpikir Edward Cullen, sang vampir. Twilight telah dibuat filmnya dengan tokoh utamanya yang diperankan oleh Robert Pattinson sebagai Edward Cullen dan Kristen Stewart sebagai Bella Swan.
Nah, pemirsa, dalam BUKU KITA hari ini, kami telah mengundang seorang penggemar dari seri Twilight bernama Veronica. Selamat siang Vero...
Veronica: Siang...
Yo: Nah, apakah anda telah selesai membaca seri-seri Twilight?
Vero: Saya sudah membaca yang versi Indonesia, untuk yang Twilight dan New Moon.
Yo: Nah kalau begitu, bagaimana pendapat anda mengenai karya Stepenie Meyer ini?
Vero: Karya ini sangat bagus ya. Ceritanya benar-benar baru dan mudah di mengerti. Terutama untuk permasalahan remaja, Stephenie Meyer benar-benar berbakat dalam membahas cara berpikir remaja, jadi seolah-olah saya sebagai pembaca itu tahu cara berpikir si tokoh utama.
Yo: Apakah anda sendiri sudah menonton filmnya?
Vero: Sudah. Film-nya cukup bagus, ceritanya benar-benar mirip dengan bukunya. Yah, overall memuaskan, hanya ada beberapa karakter yang sedikit mengecewakan karena berbeda dengan yang diceritakan pada novelnya. Namun bagaimanapun, cerita di novel lebih bagus daripada yang saya tonton di bioskop.
Yo: Apakah anda berencana untuk membaca Eclipse, Breaking Dawn, dan Midnight Sun juga??
Vero: Kalau Eclipse jelas saya sudah akan membacanya. Kalau yang Breaking Dawn dan Midnight Sun jelas akan saya baca, tapi nampaknya yang versi Indonesia masih akan lama beredar. Tapi nanti pasti akan saya baca.
Yo: Apa yang paling menarik bagi anda dalam buku ini?
Vero: Yang paling menarik adalah bagaimana saat tokoh utama harus berurusan dengan masalah vampir. Misalnya saja saat secara tidak sengaja si tokoh utama melukai dirinya dan membuat darahnya keluar, maka vampir-vampir yang juga adalah teman-temannya akan kelaparan melihat darah tersebut. Banyak juga hal menarik, semisal percakapan antara Bella dengan Edward yang benar-benar ditulis secara rinci, membuat kita sebagai pembaca seolah diijinkan mendengarkan percakapan pribadi orang lain, karena apa yang dibicarakan itu benar-benar seperti sungguhan.
Yo: Wah, sepertinya menarik sekali ya seri wilight ini. Kira-kira pelajaran apa yang bisa anda ambil melalui membaca buku ini??
Vero: Wah... Setelah membaca buku ni, saya diajar bahwa cinta yang tulus itu tidak bersyarat, dan cinta itu dapat mengalahkan segalanya... Haahahaahahaha...
Yo: Wah, dalam sekali ya... Hahahahaha... Baiklah Vero, terima kasih ya atas komentarnya.
Vero: Sama-sama...
Yo: Baiklah pemirsa, demikianlah informasi mengenai Twilight yang menarik dan bermanfaat untuk anda. Kita jumpa lagi minggu depan, dalam acara yang sama, BUKU KITA, untuk membahas seri berikut dari Twilight, NEW MOON. Saya Yohana Halim undur diri, beserta seluruh kru yang bertugas mengucapkan terima kasih atas perhatian anda, dan, Sampai Jumpa.
Perlu untuk diketahui, bahwa wawancara acara rekayasa ini dibuat pada pertengahan 2008, sekarang, BREAKING DAWN telah beredar di toko-toko buku TOGAMAS, URANUS, TBK, dan toko-toko buku lainnya.
Nah... Sekarang setelah mengetahui asal-mula Twilight Series, yok ayok kita bahas satu-satu bukunya... Jadi semangat aku...
TWILIGHT
Cerita dimulai dari Bella yang pindah dengan papanya di kota yang dingin dan disana intinya dia ketemu cowok ganteng dan jatuh cintrong, sialnya tuh cowok haus darah alias vampir... Untungnya tuh vampir juga jatuh cinta ama si Bella, jadinya darah bella gak diminum deh... Di akhir cerita, Bella dikejar 3 vampir jahat yang terdiri atas Laurent, James, dan Victoria (Yang adalah pacar James). Pokoknya, si James berhasil dibunuh, Laurent gak mau ikut-ikutan tarung, dan Victoria yang marah karena pacarnya telah mati dibunuh berhasil kabur dan akan membalas dendam... Hayo kon!!
REVIEW:
Menurut aku novel pertama ini bagus, aku benar-benar menikmati waktu baca nih buku, ceritanya gak ngelantur dan gak bertele-tele. Film-nya pun kalo dilihat sebagai film adaptasi novel sangat bagus, sebab selama ini film-film adaptasi novel kayak Harry Potter ama Eragon sangat buruk kualitas dan pemotongan scene-nya saat difilmkan...
NEW MOON
Novel kedua dari seri Twilight ini bercerita tentang Bella yang ditinggal oleh Edward, si Vampir, karena alasan mereka gak pernah keliatan bertambah tua dan takutnya warga kota situ pada curiga... Udah mereka ganteng-ganteng dan caem-caem kok gak nambah jeleknya... Ekstensialisme banget yah mereka...
Yah pokoknya Bella dtinggal dan Bella sedih banget, stress, merana, udah kayak mayat hidup pokoknya... Dan disitulah Bella menemukan pria lain benama Jacob Black. Akhirnya Bella dan Jacob bersahabat dan menjadi sangat dekat.
Yah rupanya Bella ini entah kenapa bawa sial ato apa, Jacob itu adalah keturunan manusia serigala, semua temen-temen Jacob itu juga manusa serigala yang mulai matang, dan manusia serigala adalah musuh bebuyutan dari vampir.
Pada akhir cerita, Edward yang mengira Bella telah bunuh diri karena ditinggal Edward, menjadi merana dan berniat bunuh diri di Itali (Bunuh diri kok jauh-jauh bang?), ya akhirnya Bella ditemani Alice, vampir baik saudari tiri Edward, bersama-sama ke Itali dan berusaha menggagalkan usaha bunuh diri Edward.
Sejak saat itu Edward berjanji tak akan meninggalkan Bella lagi, akhirnya keluarga vampir Edward balik lagi ke kota itu, dan rupanya hal ini menimbulkan konflik antara keluarga vampir Edward Cullen dengan kelompok manusia serigala Jacob Black.
REVIEW:
Novel kedua ini mengejutkan, dan yang membuaku terkejut adalah penurunan kualitasnya dari novel pertama. Walau fiksi, tapi tidak logis / gak masuk akalnya kebangetan... Dialog-dialog yang diucapkan makin banyak dan bribet... Cerita yang disuguhkan lebih dangkal dan mudah ditebak dari novel pertama, alasan novel ini lebih tebal hanya karena penggunaan bahasa dari Stephenie Meyer yang sangat bertele-tele dalam menjelaskan suatu adegan sederhana. Otak yang baca ini jadi capek gara-gara masalah sepele diperumit...
Yah, aku berharap filmnya nanti memuaskan dan lebih menegangkan dari yang pertama, jadi paling gak bisa mengobati kekecewaan dari novel keduanya ini... (Ini hanya review pribadiku ya para pembaca mania...)
ECLIPSE
Novel ketiga dari seri Twilight ini bercerita tentang kerjasama antara Manusia Serigala dan Vampir dalam usahanya membunuh vampir-vampir jahat yang diciptakan ole Victoria, pacar James yang mau balas dendam...
Jadi baik kelompok werewolf Jacob dan kelompok vampir Edward sama-sama mau melindungi Bella. Dengan tujuan sama inilah mereka mau bekerjasama, pada akhir cerita, Victoria berhasil dibunuh, dan semua vampir ciptaannya yang banyak juga berhasil dibunuh.
Di akhir cerita, Bella diajak menikah oleh Edward, walau awalnya sangat menolak, akhirnya ia-pun mau juga. (Dasar...)
Tapi untuk bisa menikah ini-pun harus ada imbalannya, Bella minta dijadikan VAMPIR. SECEPATNYA!!
REVIEW:
Bagi aku kualitas novel ketiga ini jauh d atas novel kedua. Tapi novel pertama tetap yang terbaik. Yang menarik disini adanya konflik antara Edward dan Jacob. Yang bikin nyebelin itu sikap Bella yang plin-plan, bisa kadang suka Jacob, kadang suka Edward, tipe-tipe tukang selingkuh... Dan di novel ketiga ini, entah kenapa, sikap Edward si vampir itu bisa berubah jadi vampir yang TERLALU baik dan TERLALU penurut. Jadinya yang baca ini gregetan dan kudu marah aja...
Tapi bagus kok bukunya. Hehehe... Cuplikan-cuplikan kisah yang aku paparkan ini cuma sebagian keciiiiil aja lo, yang penting-penting aja, karena ada beberapa bagian yang gak mungkin dimasukin. (Kayak adanya Keluarga Volturi dari Itali... Ga tau kan??? Makanya baca bukunya dong! Hihihihi...)
BREAKING DAWN
Inti novel keempat:
-Bella nikah ama Edward
-Sebelum nikah udah buat anak
-Bella ngelahirin anak: Separuh manusia, separuh vampir. (Di usia 3 bulan, tuh anak modelnya udah kayak bocah balita!!)
-Kisah di novel ini dilihat dari sisi bella maupun Jacob. (Ini yang gak penting dan bertele-tele banget, jadi capek bacanya...)
REVIEW:
Suer nih novel tebel banget... Kalo tebel tapi bagus kayak Harry Potter ke-7 sih oke-oke ajah, tapi nih novel so full of dialogue!! Jadinya capek banget...
Bella tetep menjadi wanita yang agak-agak nakal, masa di hari pernikahannya ama Edward, doi masih bisa gandeng-gandengan tangan ama si Jacob!???
Ya overall seri Twilight ini bagus, sayangnya penjabaran komunikasi yang terlalu berlebihan dan tidak selalu penting membuat pembaca kelelahan dan jenuh.
MIDNIGHT SUN
Ini masih belum fix dibikin, hanya infonya, sama kayak TWILIGHT SERIES, bedanya Cuma kalo yang ini dari sudut pandang si vampir, Edward Cullen.
Bagi kalian yang belum baca ato bahkan belum tau kalo ada bukunya, silahkan beli dan dibaca. Belum tentu pendapat kita sama bukan?? Yang pasti gak rugi kok baca banyak buku itu, Perkuat hobi membaca kalian, yoo!!
( ^.^ )v
Yang pasti gak rugi kok baca banyak buku itu, Perkuat hobi membaca kalian, yoo!!
ReplyDelete--napa ya koq aq merasa "disentil" di bagian kata2 ini??"--
ya ya ya, mungkin aq bakal liat pilemnya dolo, nunggu dipinjemin si aswin...
orang2 seh pada Lebay kalo suka twilight, jadi risih mao liat
=P
Aku gak bermaksud menyentil lho yoo... Kikiki...
ReplyDeleteTp jarang banget ada makhluk kayak kamu itu!! --->> MAHASISWA DARI SURABAYA yang BELUM liat Twilight...
sampah tetap sampah...
ReplyDeletetwilight series adalah cerita cinta bukan cerita vampir.... sama aja kelasnya kayak teenlit biasa....
jauh lebih epic Lord of The Rings...
kesimpulan : twilight = sampah