Powered By Blogger

March 17, 2009

Ethiopia Unique Culture



Menurut buku Pengantar Antropologi Bab 1 oleh Koentjaraningrat, para antropolog mempelajari hal-hal tentang manusia. Pada antropologi fisik, para antropolog mencoba memahami sejarah terjadinya beragam manusia berdasarkan ciri-ciri tubuhnya. Lewat buku ini, aku belajar bahwa kebiasaan merupakan kepribadian
individu, sedangkan adat istiadat merupakan kepribadian umum masyarakat suatu daerah. Adat istiadat bangsa Etiopia sangat cocok sekali dengan apa yang dicari para antropolog jika dilihat melalui segi Antropologi fisik.




Masyarakat Surma di Etiopia memiliki adat yang sangat unik. Mereka memandang bibir seorang wanita yang dipasangi piring merupakan suatu contoh dari wanita yang cantik. Dari sejak kecil, perempuan-perempuan Etiopia akan dipasangi piring pada bibirnya, yang semakin lama akan diperbesar ukurannya agar semakin besar pula bibirnya.


Masyarakat Surma dari Etiopia memandang bibir yang lebar sebagai lambang kecantikan bagi seorang perempuan. Perempuan Surma akan menggunakan piringan berhias yang terbuat dari tanah liat di dalam mulut. Piringan ini lama-kelamaan membuat bibir semakin melebar. Selain piringan di dalam mulut, masyarakat Surma juga menyukai daun telinga yang lebar. Proses pelebaran telinga ini dimulai sejak perempuan berada dalam usia remaja.


Walau aneh dan menyakitkan, namun adat ini telah berlangsung lama di Etiopia. Dan hal ini dianggap hal yang wajar, karena anggapan masyarakat Etiopia, wanita cantik pastilah wanita yang berbibir lebar dan berdaun telinga lebar. Oleh sebab itu adat ini merupakan suatu adat yang unik dan sesuai dengan apa yang dicari para antropolog. Yaitu ciri-ciri tubuh manusia yang beragam, bisa pula terbentuk dari adanya suatu kebiasaan umum atau adat istiadat yang melekat pada masyarakat.


Aneh??

Untungnya kita tinggal di Indonesia yang mayoritas penduduknya tidak berbibir piring...

March 16, 2009

Waspada Parfum Bius



"All, Ati-ati di tempat parkiran atau tempat umum. Ada modus jual parfum keliling. Mereka maksa tes wewangiannya, ternyata itu obat bius, hati-hati dengan modus penipuan ini!!"


Pesan SMS itu membuat aku yang terima jadi was-was dan heran sendiri, jama sekarang kok makin menakutkan saja para psikopat bekerja... Kalo udah pusing dan pingsan mencium parfum bius itu, diapakan mereka??


Dompet dicuri??

HP diambil??

Diculik dan disiksa??


Hiiii...



Memang jaman sekarang ini makin aneh-aneh aja cara orang ingin cepet kaya lewat cara gak halal... Setelah menerima SMS tentang parfum bius yang nyeremin ini, aku-pun browsing-browsing informasi tentang fenomena baru ini... Beberapa hasil cukup bikin kaget, karena rupanya fenomena ini berhasil menjatuhkan banyak korban. Beberapa pengalaman orang-orang itu aku copy ke sini.


Untuk yang suka naik kendaraan umum......atawa yg nyupir sendirian, hati-hati yaaa...Untuk para perempuan yang independent & perkasa yang biasa bepergian sendiri..... Harap lebih hati-hati dan share berita ini.Bahaya tidak terbatas pada kendaraan umum tapi juga bagi yang setir mobil sendiri.Untuk para lelaki tolong diteruskan pada isteri, anak, kerabat, kekasih dan teman2...


Nih dia pengalaman buruk itu...


Pulang kantor sekitar jam 20.30 saya naik no.75 jurusan Blok M Pasar Minggu. Saya duduk sendiri di belakang seorang pria pendek, sedikit kucel yang juga duduk sendiri . Usia sekitar 25 - 30 thn.


Ngga berapa lama, saya mulai mencium bau aneh agak2 kaya parfum. Tadinya saya pikir bau berasal dari cologne anak-anak di tas saya yang kebetulan baru saya beli. Tapi lama-lama kok saya jadi sering menguap lalu tambah mengantuk.


Saya mulai curiga dan langsung waspada sama pria di depan saya. Setelah saya perhatikan ternyata dia suka mengesek-gesek rambut belakangnya which is di depan saya dan diam-diam melirik terus ke belakang. Mungkin nge -check apakah mangsanya sudah berhasil ditaklukkan belum...


Saya tahan ngantuk sekuat mungkin dan berniat menantang dia. Saya pelototin pria itu terus biar dia tahu bahwa saya udah nyadar gerak-geriknya. Ngga berapa lama badannya berputar 180' dan menghadap saya, dia kelihatan kesal sekali .Dia berbalik lagi dan mulai menggosok-gosok lengan dalamnya dengan cepat.Saat itu juga saya mulai mencium bau yang lebih menyengat lagi sampai saya pusing banget dan rasanya mau pingsan.


Akhirnya akal sehat saya memutuskan untuk segera turun walau belum sampai tujuan dan melanjutkan dengan ojek. Saya berjalan oleng dan badan ini rasanya lemas sekali, ngomong ke tukang ojek aja ngga jelas kaya orang mabok. Saya ngga tahu yang terjadi kalau tadi saya ngga waspada dan nekat diam di metro mini itu 5 menit lagi.


Sebelum saya turun, saya juga sempat memperhatikan dia mulai melirik-lirik mangsa baru, seorang wanita kantor berbaju rapi.


So ladies yang suka pulang malem ati-ati kalau mulai mencium bau-bauan yang aneh mending turun deh. Rugi di ongkos ngga apa-apa daripada rugi lebih banyak lagi.


Intinya jangan pernah ngelamun di kendaraan umum (taksi/angkot ) dan keramaian. Dan tetap waspada.


Pengalaman kedua:


TEMAN SAYA BARU BARU INI TERKENA MUSIBAH,MOBILNYA YANG DIA PARKIR DI SEKITAR BLOK M DICURI DENGAN CARA YANG BENAR 2 TIDAK DIDUGA.


DIA CERITA SEKITAR JAM 18.30 DIA KELUAR DARI PASAR RAYA KEMUDIAN DIA BERJALAN KEARAH LUAR (KARENA MOBILNYA DIPARKIR DILUAR AREA).


BEGITU DIA SUDAH SAMPAI DI MOBILNYA DAN KEMUDIAN MEMBUKA PINTU MOBIL, TIBA-TIBA ADA 2 ORANG SALES PROMOTION ( 1 WANITA+1 PRIA) YANG MENAWARKAN MINYAK WANGI YANG DISEMPROTKAN PADA SELEMBAR TISSUE/KERTAS DAN KEMUDIAN MENAWARKAN KPD TEMEN SAYA TERSEBUT.


TANPA CURIGA KEMUDIAN TEMEN SAYA MENCIUM AROMA MINYAK WANGI TERSEBUT DAN KEMUDIAN DIA MERASA PUSING DAN MENGANTUK YANG AMAT SANGAT...


BEGITU DIA BANGUN (SEKITAR JAM 22.00) TERNYATA MOBILNYA SUDAH TIDAK ADA DITEMPAT SEDANGKAN DIA DIDUDUKKAN DI TROTOAR SEKITAR JALAN TERSEBUT.


MAKA HATI-HATI KARENA SIAPA TAHU HAL TERSEBUT DAPAT MENIMPA ANDA ATAU ORANG ORANG TERDEKAT DISEKITAR ANDA.


Serem kan kalo kejadian kayak gitu nimpa kita?? Pasti kita bakal panik, sedih, takut, heran, dan merasa bodoh...


Hati-hati ya guys, jangan gampang percaya ama orang, kayak aku ini mulai sekarang harus lebih waspada niiih.... Hmmm...


Sumber: ParentsGuide

Tips Sehat: PENTING!


Ada beberapa tips-tips kesehatan baru yang gue terima lewat SMS...


Tips-tips ini bener-bener baru dan beberapa di antaranya bahkan gak pernah kepikiran di benakku.


Ini nih tips-tips kesehatan yang sederhana dan dapat kita praktekkan dalam kehidupan sehari-hari:


1. Kalo mau jawab panggilan telpon lewat HP, selalu pake kuping kiri!

2. Jangan pernah minum obat dengan air dingin.

3. Jangan pernah makan makanan berat setelah pukul 6 sore.

4. Minum banyak air di pagi hari dan sedikit air di malam hari.

5. Waktu paling sempurna untuk tidur adalah mulai pukul 10 malam sampai 5 pagi.

6. Jangan langsung merebahkan badan untuk tidur setelah minum obat.

7. Saat baterai handphone kita sudah di bar terakhir ato udah mau habis, jangan pernah menjawab panggilan telepon lewat HP itu! Karena radiasi handphone saat baterainya mau habis, 100 kali lipat lebih kuat dan berbahaya.

Pesan: Kalo beberapa tips ini sering kalian langgar, mulai sekarang ayo rubah kebiasaan kita yang salah. Sebarkan tips kesehatan ini ke teman-teman kalian, ya!

(^.^)v

March 14, 2009

Beyonce, Halle Berry, dan Virginia Listyani


Bener-bener ga nahan waktu harus datang ke seminar Jurnalistik Visual yang sangat lama dan membuat otak pegal-pegal…

Tanggal 13 maret 2009 aku, Nico, dan Virgin pergi ke seminar di universitas yang ternyata isinya mengulang pelajaran Jurnalistik di semester 1!!! Akhirnya kita menghabiskan 5 jam yang lama hanya untuk review lagi pelajaran yang lama... (Hihihi... tapi aku gak ampe 5 jam udah keluar, abis ada kegiatan lain... Yang Nico ama Jin, kasian banget mereka...)


Nah, untuk mempercepat jalannya waktu, kan kami bertiga masing-masing dapat 1 notes biru, isinya kertas putih yang siap dicoret-coret untuk mengurangi kejenuhan pendengar seminar. So, kami-pun memanfaatkan layanan tidak resmi itu...


Awalnya aku yang gambar-gambar Beyonce Knowles di kertas putih itu... Setelah gambar tuh mbak Beyonce, tiba-tiba jadi kepingin gambar Halle Berry... Setelah gambar Halle Berry yang imut dan sensual itu, aku-pun berhenti sejenak, terus tiba-tiba Jin nyeletuk, “Gambar aku coba...”


Awalnya aku nolak, soalnya aku paling ga bisa kalo disuruh gambar orang secara langsung, tapi setelah melihat ekspresi kekecewaan Jin, jadi ga nahan... Akhirnya Jin-pun aku gambar. Jadilah...


Nah, setelah selesai gambar... Tiba-tiba seminar yang makin menjenuhkan menimbulkan kegunaan lain dari notes putih itu... Aku-pun bikin cerita pendek tentang Beyonce yang baru aku gambar... Setelah aku bikin 1 paragraf, aku kasih tuh paragraf ke Nico, dan Nico ngasih lanjutannya, terus ama Nico dikasihin Virgin, terus ama Jin dilanjutin lagi, baru dibalikin ke aku... Gitu seterusnya, dan akhirnya jadilah cerita yang cukup panjang dan nyeleneh... Mau tau cerita yang kami ciptakan bertiga karena kejenuhan yang luar biasa?? Nih ceritanya...


BEYONCE, HALLE BERRY, DAN VIRGINIA LISTYANI

By Johansen Halim, Nico Setiawan Susilo, dan Virginia Listyani



Pada suatu hari, Beyonce yang sangat terkenal merasa sangat jenuh akan kesibukan menyanyi di Hollywood. Beyonce-pun akhirnya ingin melepaskan karirnya dan menjalani perkuliahan di Universitas Petra, di Indonesia.


Di Universitas Petra awalnya Beyonce tertarik masuk jurusan Teknik Elektro. Namun setelah menjalaninya selama 2 semester, Beyonce merasa kesulitan menggunakan solder.


Dari kegundahan itu, Beyonce mengikuti UKM Dance (Unit Kegiatan mahasiswa, sejenis ekstra-kulikuler) atas saran anak Fikom yang bernama Virginia Listyani (Panggil dara tersebut Virgin). Setelah masuk UKM Dance, Beyonce merasa bahagia karena ia akhirnya menemukan kembali “jiwanya”. Melepas jurusan elektro, si Beyonce pindah ke jurusan DKV. Sialnya di DKV ia tidak menjadi mahasiswa, karena kemolekan tubuhnya, ia malah dijadikan model.


Sementara itu di gedung sebrang (T), ada Halle Berry yang lagi muter lidah untuk belajar mandarin. Rupanya Halle Berry yang masuk jurusan Sastra Tionghoa ini merasa tidak mampu lagi menghafalkan kata-kata Kwo’i. Walhasil, si Halle merenung di KJ (Kolam Jodoh, sejenis tempat untuk kongkow-kongkow dan bersantai di UK Petra) dengan wajah berurai air mata...


Sementara Beyonce yang merasa tersinggung karena diminta menjadi model produk pel-pelan akhirnya memutuskan keluar dari DKV. Setelah itu Beyonce menuju KJ dan berjumpa dengan Halle Berry.


“Mbak Halle... Mbak Halle... What’s wrong?” Tanya Beyonce.

“Mboten nopo-nopo, Yon.” Jawab Halle.

“Don’t lie to me, Ber!!” Paksa beyonce.

“Ya udah, aku cerita ya sama kamu...” Jawab Halle Berry pasrah. “Kwo’i-ku amburadul Yon, ketuker-tuker ama Katakana, Hiragana, and Kanji...” Jawab Halle.

“Lho! Kok bisa, mbak Ber??” Tanya Beyonce nyolot.

“Iya... Ndak ngerti... Ihik... Ihik...” Halle Berry tak kuasa menahan air matanya. Beyonce kemudian menguatkan hati Halle, “SEMANGAT HALLE!! Masih banyak jurusan lain di Petra!” Seru Beyonce.

“Iya, Yon... Tapi aku harus selesai Sastra Tionghoa, soalnya bulan depan bakal ikut produksi film...” Halle ngotot.

“Wah! Film Hollywood nominasi Oscar, tah?” Tanya beyonce.

“Ndak, kemarin ditawari maen film “Gadis Kembang Jepun”, gitu Yon...”

“OWALAH!!! GADIS KEMBANG JEPUN TOH!! Aku ngisi OST-nya loh!!” Beyonce antusias.

“Oya!? Wow!! Asyik! Asyik!! Kita isa kerja bareng! Ntik tak tunggu di luar Siwalankerto, ya?? Kita naik len bareng!” Ajak Halle. Lalu mereka-pun berangkat kerja.


Setelah mereka bekerjasama, rupanya Halle Berry tersinggung saat disuruh beradegan seronok demi film “Gadis Kembang Jepun”, sebab Halle Berry rupanya juga pembela RUU APP di Indonesia.


Beyonce yang membela teman-pun sama-sama marah dan pergi meninggalkan lokasi syuting dan studio rekaman, karena untuk film itu, Beyonce juga tidak sanggup menyanyikan lagu Dong Hua dan Cing Fe De Yi...


Beyonce dan Halle akhirnya memutuskan pindah jurusan, dan mereka-pun pindah ke jurusan Fikom UK Petra.


Disini Beyonce sangat gembira, karena rupanya Virgin juga kuliah di Fikom. Beyonce-pun memperkenalkan Halle dengan Virgin. Tapi entah kenapa, setelah diperkenalkan, Virgin langsung keluar ruang Teori Komunikasi Bu Sri dengan wajah muram. Beyonce dan Halle-pun terheran-heran melihat reaksi Virgin...


Beyonce yang menjadi penengah di antara perkenalan mereka merasa tidak enak. Virgin kemudian diajak bicara 4 mata dengan Beyonce.


“Jin, napa tadi ma Halle kayak gitu?” Tanya mbak Yon.

“Aku ndak suka ama dia!” Ketus Jin.

“Lho napa???” Mbak Yon penasaran.

“Lha Halle Berry itu ndak penting!!” Virgin ngotot.

“Lho kenapa? Kan Halle baek-baek ajah... Halle baek kok!” Yon membela Halle.

“Baik!? Baik apanya!?? Tuh anak baru nyolot! Berani flirting-flirting sama Nico!!” Virgin menumpahkan isi hati.

“La Nico kok yang lirik-lirik Halle duluan...” Yon langsung membela teman sekampungnya.

“AYO! KITA TANYA SAMA NICO!! SAPA YANG MULAI DULUAN!” Tanya Virgin.

“AYO!!!” Beyonce menjawab ketus. Akhirnya Beyonce dan Virgin menarik Nico dan menguncinya di WC perempuan.

Beyonce: “NICO!! Kamu tadi lirik-lirik Halle yah!!”

Nico: “Hah... Eh... Eh...”

Virgin: “NICO!! Halle duluan yang lirik kamu, kan!??”

Nico: “Hah? Oh, ya?”

Beyonce & Virgin: “JAWAAAB!!!”

Nico: “A... Ma... Maaf... A... Aku kira... Yang lirik-lirik aku itu Beyonce... Maaf, mbak... Saya fanatic-fans-nya embak Beyonce...”

Virgin: “APAAA!!??? KAMU SUKA BEYONCE, NICO!! AKU PIKIR KAMU SUKA AKU!!!”

Nico: “Wah, Jin... Lek disuruh milih sampeyan karo mbak Beyonce ato Halle Berry... Yo... Ayok yo!”


Akhirnya Nico dilepaskan dari kamar mandi perempuan, dipindah ke kamar mandi laki-laki. Diamankan sementara. Virgin dan Beyonce kembali mencari Halle Berry untuk menyelesaikan masalah. Setelah ketemu ama Halle, mereka bertiga menemui Nico. Ternyata mereka bertiga datang menemui dan menyekap Nico hanya untuk menampar secara bergilir. Pipi udah merah, mereka bertiga keluar dari WC laki-laki. Merasa mereka kompak, mereka bikin grup.


Grup mereka bertujuan untuk memberantas laki-laki yang suka flirting. Maka dari itu, mereka berupaya untuk merayu sebanyak mungkin cowok, dan lalu menyiksa mereka di dalam kamar mandi anak perempuan.


Virgin: (Cerita ngaco! Ganti topik yuuuk...)


Laki-laki pertama yang menjadi korban setelah Nico adalah Ricky tanudjaja. Hal ini disebabkan Ricky yang suka flirting M, padahal M udah punya pacar. Ricky lalu disekap dan ditendangi kakinya, lalu tangannya digigit Beyonce hingga Ricky tak bisa menari selama 2 bulan...


Korban kedua adalah Eric Yuwono yang suka flirting Miss. P, Halle menjambak rambut Eric, kemdian di WC perempuan, Virgin melakukan wax utuh pada rambut ketiak dan bulu kaki dan tangan Eric sampai Eric tak kuliah selama 2 minggu.


Korban berikutnya adalah Miss. P, yang suka flirting-flirting mahasiswa cowok di UK Petra. Walau beliau bukan laki-laki, tapi rupanya setelah diselidiki, Miss P dulunya memiliki nama Adi Apriyanto!


Virgin: (CERITA YANG SWT SORO!!)

Nico: (Sadis!)


Mulanya mereka bertiga merasa sudah bersih memberantas para “Flirter”. Johansen, ternyata pria hidung belang yang pintar menyembunyikan aksi flirtingnya. Ketipan matanya memiliki kecepatan 165 km/jam. Namun Johansen terpojok oleh Mbak Yon.


Mbak Yon kemudian menyiksa Johansen 2 kali lipat lebih kejam. Mbak Yon yang notabene gak bisa pake solder, berusaha menyolder pusar Johansen.


Tapi karena Johansen berteriak histeris ketakutan, Mbak Yon ndak mentolo. Hukuman diganti. Johansen dikelitik oleh mbak Yon memakai resistor dengan listrik arus rendah. Jojo berteriak kencang.


Dalam keadaan setengah sadar, Jojo tertolong oleh kedatangan seseorang. Seseorang itu datang pada saat yang tepat. Tidak terlambat sedetik-pun. Karena jika terlambat, kemungkinan besar nyawa Jojo tidak terselamatkan. Dan sang penolong itu adalah Inuy... Ia membopong Jojo ke Poliklinik. Dan ketika itu, grup penyiksa Flirter (Yon, Jin, Halle) merasa menyesal. Mereka akhirnya percaya pada cinta sejati dan akan datangnya cinta sejati. Dan mereka-pun memutuskan untuk tidak lagi mencampuri urusan orang. Sementara itu, Jojo dan Inuy merajut cinta di Poliklinik UKP... Ihiy!


THE END



TAMBAHAN!!!

Walau Beyonce, Halle, dan Jin sudah bertobat, mereka bertiga tetap harus mempertanggungjawabkan kejahatan mereka di Polsek Bratang!!!


Kurang ajarnya mereka manjadikan aku korban klimaks di cerita ini tidak mengurangi kegelianku saat membaca aku harus dikelitiki dengan resistor bertegangan listrik rendah...


Walau cerita ini gak penting banget, tapi beneran aku tertolong sekali dengan cerita ini, waktu 3 jam terasa berlalu begitu cepatnya. Kalian juga kapan-kapan coba deh buat cerita bertiga gini! Pasti seru!!

March 13, 2009

CHAMPION GATHERING 2009: "Great Memory..."



Hai, Guys!! Belum lama ini, tanggal 8 dan 9
Maret 2009 aku ikutan yang namanya CG alias Champion Gathering. Ini sejenis camp gereja ato ret-ret dimana jiwa yang telah dimenangkan dalam nama Tuhan dimenangkan di dalamnya.

Untuk ikut Champion Gathering, awalnya kita semua ikutan yang namanya SPK PEMENANG, Singkatan dari Saya Pengikut Kristus + Pemenang. CG ini jadi salah satu acara di dalam SPK itu...


Acaranya dahsyat dan berkesan banget! Awalnya kita tiba di tempat CG daerah Tretes... Udaranya gak dingin-dingin amat, tapi paginya... Huaaaah!!! Dingin banget! Ditambah mandinya dengan air es yang so pasti bikin badan menggigil! Setiba disana, beberapa temen-temenku yang belum makan-pun menikmati nasi kotaknya... Hummm... Jadi kepingin lagi makan tuh nasi... Abis enak banget!!


Disana awalnya aku tertarik dengan patung Bunda Maria di area camp itu. Emang tempat camp ini dikhususkan bagi penganut Kristen dan Katolik, tapi nuansa Katolik lebih terasa kental disini.



Setelah jalan-jalan keliling melihat-lihat situasi, aku-pun masuk ke kamarnya... Nih dia fotonya... Nyaman banget bagi aku tidur disini. Satu kamar ditiduri 4 orang. Aku tidur ama Nicholas, Daniel, ama Ruby yang semua lucu-lucu dan anak-anaknya baek... Wuihihihihihi...



Setelah siap-siap, disini ngapain aja?? Ga lama-lama, kita langsung sesi! Ini nih foto sesi pertama. Awalnya udaranya anget ampe keringetan, makin malem, makin menggigil aja nih pantat yang bersentuhan dengan lantai marmer yang adheem...



Di CG ini aku membina dua anak kecil yang lucu-lucu puoll. Usianya berkisar 9-10 tahun... Yang ini Yohanes Suhardjo. Anakanya diem tapi cerdas banget... Jadi salut... Wahahaha...


Kalo yang ini namanya Iskandar. Anaknya setia dan sungguh-sungguh banget ama Tuhan. Bagus! Terus kembangkan imanmu, dek!^^



Setelah mengikuti 2 sesi, kita-pun makan-makan jagung bakar dan sae, disinilah aku berjumpa dengan teman yang saat SMA bisa dibilang sahabatku...


Saly Yuniar! (Doi yang di sebelah kanan, pake baju pink...) Kaget banget dan ga nyangka, rupanya gereja Saly juga lagi camp bareng aku! Wah, jadi kangen dan terkenang kenangan indah masa-masa SMA... Huaaaaa... Saly-pun diajak foto-foto ama Cindy, temen sesama Lomba Indomie Jingle Dare 2008... Jpret! Jpret!! JPREEET!!!!


Keesokan harinya setelah mandi yang super-dingin, kita masih ada 3 sesi lagi. Disini kita saling berdoa, memuji Tuhan, mendengar Firman, dan gak lupa yang terpenting, saling mendoakan dan sharing kelompok. Jadi beberapa kelompok bikin lingkaran dan saling cerita-cerita gitu pokoknya...^^






Sesi demi sesi-pun berjalan. Banyak yang dilepaskan dari roh jahat, banyak air mata bertumpahan, dan banyak pergulatan selama doa pelepasan berlangsung, ampe ada yang jerit-jerit dan bikin anak-anak kecil takut...



Setelah semua sesi berakhir, perut dah kenyang gara-gara makan siang, kita-pun siap-siap pulang, tapi tetep gak lupa foto-foto! Nih foto dari Julia, Shellen, Stefani, Sherly, dan Amanda yang notabene doyan foto semua... Wehehehe...



Akhirnya kembali ke Surabaya...


Biar badan capek banget, tapi hati terasa senang dan ringan... Ntar kalo ada yang mau ikutan SPK da CG, yok aku ajak ke gerejaku!! Hohohow... (^o^)


March 4, 2009

Kualitas Dokter-Dokter Indonesia



“Menurut saya, Dokter-Dokter Tanah Air banyak yang kurang kompeten dan kredibilitasnya kurang.”


Entah kenapa pemikiran ini terlintas setelah mendengar pengalaman yang dituturkan oleh temanku... Weeeeeh... Bukannya mau sok menghakimi dan mengeluarkan statement tidak berdasar, tapi bener-bener ngeri kalo bayangin harus keluar uang berjut-jut tapi ujungnya sia-sia juga...


Mungkin beberapa masyarakat Indonesia akan protes membaca kalimat di awal entri ini, tapi itu juga cuma pemikiran yang melintas...


Tapi kenapa aku bisa mengeluarkan statement seperti itu??


Baca deh, ini adalah pengalaman temenku yang baru aja dia alamin... (Tentunya aku bahas postingan ini juga udah minta ijin dia looh...)


Temenku adalah Felita Fedelia, mahasiswa dari Universitas Kristen Petra, Surabaya, sesama mahasiswa Ilmu Komunikasi yang angkatan 2008... (Manis ya orangnya?? Hohoho...)


Ya dia ini ceritanya barusan sakit perut, dan sakitnya itu gak maen-maen... Walhasil selama libur tengah semester dia menahan sakitnya di rumah, dikira cuma sakit perut parah dan ga terlalu serius...


Akhirnya saat awal masuk kuliah, sakit perut yang udah gak tertahankan memaksa si Felita ke rumah sakit...


Di ruma sakit “A”, dia baru aja masuk, dan langsung di USG... Baru aja masuk, hasil USG udah out dan dokternya mengeluarkan pernyataan yang mengejutkan, mengerikan, dan sedikit aneh...


“Ini usus buntu, jam 2 sang ini harus cepet di operasi!”


DOEEEEENNNNK..... What the...??


Nerima pernyataan super-ndadak kalo anaknya bakal di operasi, tentu papa Felita agak heran dan jung-ujungnya ga mau terima, baru masuk RS kok langsung di operasi???


Gak mau sembrono nerima hasil USG Rumah Sakit A, papa Felita megantar anaknya ke rumah sakit INTERNASIONAL di Surabaya... Yah kita singkat aja Rumah Sakit B...


Disini papa si Felita lebih heran lagi, si dokter Rumah Sakit B mengeluarkan hasil diagnosa yang gak ada persamaannya sama sekali ama Rumah Sakit A...


“Anak bapak kena infeksi saluran kencing!”


Tunggu ya, coba dibayangkan, apakah hubungan anatara “Usus Buntu”, dengan “Infeksi Saluran Kencing”???


Ya namun karena rasa sakit Felita itu udah parah benget, mau ga mau Felita mesti rawat-inap di rumah sakit...


Di sini, Felita di”cekok”i banyak banget obat, selang infus itu bisa dipindah-pindah dari tangan kiri ke kanan – kanan ke kiri, badan Felita disuntik setiap hari, ambil darah terus, ampe badan Felita jadi biru...


Setelah beberapa hari di rumah sakit, papa Felita mengambil keputusan pergi ke Singapura untuk mengobatkan anaknya, saat mau keluar dari rumah sakit aja, si dokter RS itu masih protes, bahkan bisa dibilang “ngancem”!


“Anak bapak ini harus cepet di operasi! Dia ini sekarang udah gak terlalu kesakitan gara-gara infus ama obat-obat, tapi kalo gak dioperasi, bulan depan pasti penyakitnya tambah parah!”


Denger ini, papa Felita gak goyah dan tetep bersikukuh membawa anaknya berobat ke Singapura... Entah dapet inspirasi dari mana, dokternya malah bilang gini:


“Dia ini udah kena usus buntu, juga kena gejala tifus!”


Tiba-tiba penyakit Felita bisa nambah gitu aja, tapi ujung-ujungnya papa Felita mengeluarkan dia dari rumah sakit dan langsung ke Singapura...


Setibanya di negri orang, Felita berobat di rumah sakit Singapura, setelah di diagnosa, dokternya bilang gini:


“Kamu itu kena virus yang menyerang perut. Virus ini bisa menyebabkan infeksi perut, tapi gak berbahaya kok. Bisa sembuh sendiri.”


Denger ini kontan keluarga Felita heran banget, lalu menjelaskan, kalo dokter-dokter Indonesia bilang Felita itu kena usus buntu, infeksi saluran kencing, bahkan hampir kena tifus...


Kontan dokter dari Singapura itu bilang kalo itu semua ga bener, karena penyakit Felita ini gak berbahaya!


Keluaga Felita akhirnya menunjukkan semua onbat-obatan yang selama ini dicekokkan ke Felita, melihat banyaknya obat-obatan itu, si dokter-pun mengecek semua, dan berkata:


Semua obat ini enggak ada yang bener...


Wuih! Pernyataan ini bisa dibilang cukup menancap di otak dan bisa kasi sugesti kalo dokter-dokter Surabaya yang selama ini jadi tempat konsultasi Felita itu ga ada yang valid...


Akhirnya tanpa operasi-pun sekarang Felita udah sehat, seger-buger... Sayangnya keluarganya harus menghabiskan uang sekitar 18 juta rupiah, hanya untuk obat-obatan yang salah, perawatan yang menyakitkan dan penuh tusukan jarum, dan diagnosa yang keliru...


Setelah aku denger kisah nyata Felita ini, mau gak mau aku bener-bener ter-sugesti kalo dokter-dokter itu pada ngawur semua... Aku jadi heran banget dan agak jengkel ama tuh dokter-dokter sembarangan... Belum lagi kalo ngeliat banyaknya mal-praktik di Indonesia... Ckckck... Padahal kasus ini di Surabaya, kota terbesar dan termaju kedua di Indonesia, men!!




Walaupun dokter Bangsa kita telah memasuki usia 100 tahun, namun kenapa kualitasnya malah makin meragukan hingga banyak orang mampu di Indonesia yang ragu dan memilih berobat ke luar negri???


Sekarang jika aku mengungkapkan statement, “Menurut saya, Dokter-Dokter Tanah Air banyak yang kurang kompeten dan kredibilitasnya kurang.”



Bagaimana menurut kalian???