Powered By Blogger

February 27, 2010

Shopping With My (girls) Family...

Hari ini bener-bener hari yang melelahkan, gak bohong. Kenapa? Karena hari ini aku harus menemani kakak, adik, dan mamaku belanja di TP. Dan kalian tahu apa artinya itu?? Umpamakan seperti masuk gym 4 jam dan kalian nggak boleh berhenti mengoperasikan alat angkat bebannya.

Jalan-jalan sama mama, kakak perempuan dan adik perempuan dengan tujuan belanja adalah suatu komitmen yang harus benar-benar dijaga. Kalau dari awal sudah ngerasa bakal nggak kuat untuk memendam perasaan jengkel, jangan ikut dari awal. Nah kenapa hari ini aku memutuskan ikut? Yah... Karena kakak perempuanku mau menikah tidak lama lagi *di tahun ini* dan nampaknya akan tidak sopan menolak requestnya di saat tak lama lagi kami akan pisah rumah dan jarang bercengkrama.

Kakak: Nyo, besok ikut ke TP?
Aku: Ngapain?
Kakak: Ya jalan-jalan, belanja...
Aku: Belanja apa?
Kakak: Baju.
Aku: Buat?
Kakak: Ya nggak apa-apa, buat bekal nanti.

Yah, kalau harus mendengar dia akan pergi tak lama, kenapa aku nggak rela membuang-buang energi selama 5 jam?

Mungkin kalian heran, apa nggak takut apa yang kutulis disini akan dibaca keluargaku? Tenang... Keluargaku sudah terbukti bukan pecinta blog...

Aku: Hey! Baca blog-ku dong!
Adik: Apa itu blog?
Aku: Ya buat nulis2, baca dong, ada yang lumayan nih...
Adik: Kapan-kapan aja, aku sibuk. *Pergi tidur siang*

***

Selama perjalanan di TP aku melihat banyak kasus seperti mau beli ini, dilarang, ngambek, yang bikin marah sungkan, maksa beli, yang mau beli gengsi, nggak jadi beli... Siklus ini sepertinya cukup di doyani cewek-cewek *terutama yang melankolis*

Kakak: Aku mau coba baju ini!
Mama: Kok putih! Kayak mau ke orang mati aja! Jangan, ganti lah....
Kakak: Nggak jadi deh! *Ngeloyor pergi, bikin mama guilty*
Mama: Sek! Sek! Sek! Coba liat seh...
Kakak: Nggak Usah!
Mama: Coba!
Kakak: Emoh!
Mama: Memang putih itu jelek, beli itu yang merah!

Zzzzzzzz.......

Tapi toh kita pulang juga nggak sia-sia amat, yang seharusnya tujuan kita ke TP itu untuk beliin kakakku yg mau married baju, malah yg dibeliin adikku en aku... Lumayan...

Pokok kita pulang setelah ngeloyor di TP selama hampir 7 jam.

dengan alasan *ada* yang mules, mau pup.

Thanks God...

February 21, 2010

Hindari Gaya Hidup Hedonisme Dalam Adat Cina

.




GONG XI FAT CHOI!
GONG XI!
GONG XI!!


Guys, 14 Februari 2010, selain Valentine’s Day, para suku Cina juga merayakan tahun barunya yang biasa ditunjukkan lewat pernak-pernik merah, berpakaian merah, makanan melimpah, dan yang terpenting *terutama bagi anak-anak muda* tentulah Angpao!



Hmmmm… Siapa sih yang nggak suka dikasih duit?? Aku suka… Kamu?? Wah… Biasanya yang ada di pikiran kita kalau Imlek, tentulah berburu harta… Hanya dengan mengepalkan tangan, berkata “Gong Xi… Gong Xi…”, tiba-tiba selembar amplop merah diulurkan kepada kita, dan isinya duit tentunya… Wah3… Ini jelas pekerjaan termudah dan paling menyenangkan di dunia… Hanya saja, event ini hanya terjadi sekali setahun, jadi kerahkanlah seluruh tenaga, waktu, dan usaha untuk berburu harta di hari keramat ini…



Guys… Event langka itu terjadi di hari minggu pada tahun 2010 ini… Mana yang kita pilih? Valentine alias dinner with somebody special… Ke gereja dan beribadah dengan khusyuk… Atau terus memikirkan uang, uang dan uang?? Hmm… Ini bukan pilihan yang mudah, bahkan saat amplop merah itu sudah menyentuh jari-jari kita, pikiran kita akan melayang ke dalam isi amplop, mencoba meraba-raba dengan indera keenam, berapakah jumlahnya
...


Memang sudah saatnya kita bertobat dan menentukan prioritas hidup kita. Kalau bukan dari Tuhan, toh angpao-angpao itu tidak akan kita terima. Jangan kita menjadikan mamon allah di dalam hidup kita. Hindari gaya hidup hedonisme, suka berfoya-foya, bersifat duniawi, dan terus memikirkan soal harta. Yuk kita berusaha memprioritaskan Tuhan Yesus, walau terkadang memang berat, kita harus berusaha untuk lulus dari tiap ujian yang akan memperkuat iman kita! Setuju?

En buat yang udah dapat banyak angpao tahun ini, bersyukurlah guys, dan ingat Tuhan! Berikanlah persembahan yang harum dan terbaik buat Dia, jangan dengan berkeluh kesah dan sikap sayang harta… SAYANG YESUS!

.

Dari Mana Muncul Valentine's Day??

.



Valentin, atau Valentinus yang di Indonesia beberapa waktu terakhir ini mulai dipopulerkan secara luas dengan istilah Valentin (tanpa e atau huruf s) sebetulnya nama seorang MARTYR (orang Kristen yang terbunuh karena mempertahankan ajaran agama yang dianutnya), VALENTIN yang sebenarnya adalah nama seorang tokoh agama Kristen yang karena kesolehannya dan kedermawanannya diberi gelar Saint atau Santo disingkat dengan St, dia mempunyai tempat istimewa didalam ajaran agama ini. Panggilan atau gelar ini dilekatkan pula kepada tokoh kristen yang lainnya,seperti St.Paul, St.Peter, St.Agustine dan sebagainya. St hanya dihubungkan dengan nama seorang penganjur dan pemimpin besar agama kristen dan karenanya tidak dapat diberikan kepada sembarang pemeluk agama ini, yang tingkat keagamaannya masih rendah. St Valentin ini karena pertentangannya dengan Kaisar CLAUDIUS II penguasa Romawi pada waktu itu berakhir dengan pembunuhan atas dirinya pada abad ketiga, tepatnya pada tanggal 14 Februari tahun 270 masehi, Menurut kepercayaan kristen kematian Valentin ini dikategorikan kepada mati syahid, sebagaimana orang islam menyebut bagi seorang muslim yang terbunuh didalam peperangan mempertahankan agamanya.


Kematian yang tragis ,kesolehan dan kedermawanan Valentin ini, tidak dapat dilupakan oleh para pengikutnya dibelakang, Valentine dijadikan simbol bagi ketabahan, keberanian, dan kepasrahan seorang kristen menghadapi kenyataan hidupnya. Namanya dipuja dan diagungkan dan hari kematiannya diperingati oleh pengikutnya dalam setiap upacara keagamaan yang dianggap sesuai dengan peristiwa tragis itu. Upacara peringatan yang pada mulanya bersifat religius itu dimulai pada abad ketujuh Masehi dan berlangsung sampai abad keempat belas dan setelah abad itu SIGNIFIKANSI keagamaannya mulai hilang dan tertutup oleh Upacara dan Ceremony yang non agamais.




VALENTINES DAY ATAU HARI VALENTIN, sebagaimana dikatakan diatas adalah hari kematian Valentine yang kemudian diperingati oleh para pengikutnya setiap tanggal 14 februari tahun yang sedang berjalan.Hari Valentine ini kemudian dihubungkan pula dengan pesta atau perjamuan kasih sayang bangsa Romawi kuno yang disebut "SUPERCALIA" yang biasanya jatuh pada tanggal 15 Februari, Setelah orang romawi masuk kristen maka pesta "SUPERCALIA" itu secara religius dikaitkan dengan kematian atau upacara kematian St Valentine.


Penerimaan Valentine sebagai model kasih sayang tulus diduga seperti berasal dari kepercayaan orang Eropa, bahwa masa kasih sayang mulai bersemi bagi burung jantan dan burung betina pada tgl 14 Februari setiap tahunnya.
Perkiraannya atau kepercayaannya ini lalu berkembang menjadi pengertian umum bahwa sebaiknya pihak pemuda mencari seorang pemudi (wanita) untuk menjadikan pasangannya dan sebaliknya seorang wanita mencari seorang pemuda untuk menjadi teman hidupnya pada tgl 14 Februari itu pula.Bersamaan dengan itu pula,mereka menyarankan untuk saling tukar tanda ma ta atau cadeau (kado) sebagai lambang terbinanya kasih sayang diantara mereka. Namun Valentine ini lebih dipopulerkan lagi oleh orang-orang Amerika dalam bentuk Greeting Card (kartu ucapan selamat) terutama sejak berakhirnya perang dunia ke I.


Demikianlah lama kelamaan nama dari seorang yang bergelar Santo Valentine itu akan jauh bergeser dari semuanya, orang yang datang dibelakang hanya akan menyebut namanya lewat Greeting Card.Pesta persaudaraan, tukar tanda mata, tanpa mengetahui latar belakang sejarahnya yang berumur lebih dari 1700 tahun yang lalu itu. Satu hal adalah pasti, bahwa setiap orang Kristen tentu akan mengerti betul apa maksudnya dan apa latar belakang mereka merayakan "VALENTINE’S DAY”



Sumber Informasi:
http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20071115054353AAIzmra

February 13, 2010

After Malaysia - Singapore Trip (2010)

.

Akhirnya aku kembali ke Surabaya setelah menghabiskan waktu hampir seminggu di Malaysia dan Singapore...

Dari 4 Januari 2010 aku dan kawan2 udah berlatih setengah hidup untuk mengadakan konser mission trip ke 2 negara ini... Jujur ini pegalaman pertamaku pergi ke luar negri... Setelah semua itu berakhir (Kita pergi dari 4 februari - 10 februari 2010), aku ingin menelaah 2 negara yang aku kunjungi. Gak dosa kan sebagai *turis*...


MALAYSIA



Negara yang satu ini jujur ga terlalu beda jauh ama Surabaya. Bahkan di beberapa area yang aku lihat, cenderung lebih jorok...
Cuman teknologinya emang lebih maju, terbukti dari adanya MRT (yang berhasil menjepit barang belanjaan temanku...) dan gedung2 penggaruk langit yang jauh lebih unggul bahkan jika dibandingkan dengan Jakarta...

Malaysia negara yang puanas, sama ama Surabaya... Keadaan penduduknya juga mirip ama Indonesia, hanya mungkin lebih banyak yang berbahasa Inggris en Mandarin.

Tapi kalo dateng ke sini, budget yang dibawa akan banyak dihabiskan untuk cokelat! Malaysia menjual aneka rasa cokelat, dari cokelat rasa kiwi, duren, ampe kelapa! Terus banyak juga jenis cokelat Cadburry yang ga tersedia di Indonesia... So, persiapkan budget dan hati anda. (10RM - 20RM)

Di Malaysia juga aku bisa mencicipi martabak dan roti Prata yang bener2 khas India, dengan kari khas sana, tapi rupanya nggak muluk2 banget kok, karenya kalo bagi aku, masi lebih enak kare warteg di Indonesia... (2-6RM)


SINGAPORE



Ini negara impian setiap turis... Very clean, no crime, and very organized!
Aku bener2 terpesona sama keadaan negara Singapore, apalagi waktu kita tiba disana, iklimnya lagi ramah banget, kita di Singapore dalam keadaan mendung yang sejuk... Pokoknya menyenangkan...

Penduduk Singapore bener2 produktif, kemana-mana mereka harus jalan kaki, naik bus or MRT, jalan kakipun mereka lakukan dengan kecepatan di atas rata2 warga Indo.

No smoking, eating, drinking, peeing in public, chewing gum, feeding the birds, doing unnatural sex, etc adalah peraturan2 di Singapore yang seabreg-abreg...

Di Singapore, budget kita akan dihabiskan untuk beli baju, terutama GIORDANO yg emang murah di Singapore (6Dollar) . Juga oleh2 khas Singapore kayak tas en gantungan kunci or gunting kuku...

Harga makanan di Singapore, jangan di kurs ke rupiah deh, bisa nggak makan malah...

Pokok Singapore is a FINE city... really...^^

Kalo ke sini, jangan lewatkan nonton SONGS OF THE SEA di Sentosa... bener2 tontonan menakjubkan yg ga bakal aq lupain!^^ (Temenku beli DVD-nya, mesti pinjem nih!!) (10Dollar untuk nonton LIVE, beli DVD 13Dollar).

Fenomena unik di Singapore adalah banyaknya pejalan kaki yang berani memakai pakaian terbuka dan membawa-bawa handphone, BB, or I-pod... Kalo di Indo mah pasti udah di towel-towel ato dijambret tuh... Jadi, ga usah kuatir jalan2 di Singapore ampe jam berapapun..^^

Tinggal di Singapore juga mesti pinter2 baca peta, aku dan beberapa kloter rombonganku sempet kesasar disana... Hahaha... Pengalaman yang unik, lucu, agak gebleg, melelahkan, but unforgetable...^^

Oh! Satu lagi, kendaraan2 di Singapore bagus2! Ga ada yang namanya mobil butut karatan... Katanya sih soalnya tiap beberapa tahun sekali mereka harus ganti kendaraan baru, soalnya vehicle lama pajaknya mahal...


Me with Evilina Tho, sebelum konser di GSB. Konser kedua.
Gedungnya luas & very cold!



Selain jalan-jalan, tentunya tujuan utama kita ke Malay - Singapore adalah konser Mission Trip untuk melayani Tuhan lewat talenta kita... Bener-bener seneng banget bisa melayani berame-rame...

Konser pertama kita lakukan di Orchard Road Presbyterian Church (Singapore)
Terus rombonganku besoknya peayanan di Bukit Batok Church
Konser kedua dilakukan malamnya di Singapore Bible College
Konser terakhir kita lakukan di Petaling Jaya Chinese Methodist Church (Kuala Lumpur - Malaysia)

Bener-bener kenangan yang tak terlupakan dan menyejukkan jiwa deh... Latihan sebulan yang melelahkan terbayar sudah... Hasilnya memuaskan dan seluruh kemuliaan hanya buat Yesus! Amen!!^^ (Plus dapet banyak oleh-oleh... Hohohohoho...)


After concert @ GSB.
Pakai kostum Janger, lagu khas Bali.

.